Selasa, 26 Februari 2019

Pelabuhan Muara Baru Seperti Pelabuhan Tanpa Tuan Pasca Kebakaran

Sebanyak 18 unit kapal tradisional hangus akibat kebakaran yang diduga akibat korsleting yang dipicu oleh aktivitas pengelasan di KM Arta Minajaya. | AKURAT.CO/Dharma Wijayanto

Suasana di Pelabuhan Muara Baru pasca kebakaran kapal ikan terlihat sepi. Hiruk pikuk Pelabuhan yang sibuk tidak nampak. Anak Buah Kapal yang biasanya hilir mudik juga tidak terlihat. 

Kondisi yang lebih dominan adalah sepinya bibir Pelabuhan Muara Baru yang biasanya ramai oleh gelak tawa ABK. Kegiatan bongkar muat hanya sesekali terlihat namun itu cuma sepintas. 

Sepinya Pelabuhan diakui Agus Trianda (33) sebagai sesuatu yang baru. Pria yang lahir di kawasan Muara Baru itu mengaku baru pertama kali melihat Pelabuhan se sepi saat ini. 

"Saya 20 tahun lebih kerja di sini baru kali ini ngelihat dermaga kosong. Gimana kalo malem nih ya, kaya kota mati kali," ujar Agus.

Ramainya kapal biasanya terdapat pada di sisi Timur Pelabuhan. Kapal banyak yang berbaris atau sedikit mengacak. Banyaknya kapal dan warung makanan membuat Pelabuhan seolah - olah tidak akan pernah sepi. 

"Biasanya mah full di sini, karena kan banyak warung-warung juga. Biasanya kapal semua berderet, ini aja sepi banget abis kebakaran kemaren," tambah Agus.

Kebakaran kapal nelayan di Pelabuhan Muara Baru terjadi Sabtu lalu. Akibat kebakaran tersebut, 34 kapal hangus dilalap si jago merah.



Sumber: AKURAT.CO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar