Kamis, 23 Mei 2019

Investor di Pasar Modal Tak Terpengaruh Rusuhnya Demo Pemilu

Pekerja melintas di sekitar layar pergerakan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (30/10/2018). | AKURAT.CO/Endra Prakoso

Aksi unjuk rasa pada tanggal 22 Mei 2019 yang berujung ricuh tidak mempengaruhi investor di pasar modal untuk melakukan transaksi beli. Hal tersebut disampaikan Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) pada Kamis (23/5/2019).

"Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini (23/5/2019) naik, artinya investor percaya diri, demo kemarin (22/5/2019) tidak mempengaruhi investor untuk masuk ke pasar hari ini," kata Ketua Umum APEI, Rudy Utomo kepada Antara di Jakarta, Kamis (23/5/2019).

Rudy mengungkapkan, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil rekapitulasi nasional Pemilihan Presiden 2019, isu politik di dalam negeri sudah tidak terlalu besar dampaknya.

"Hasil Pilpres sudah jelas, selisih suara juga cukup besar, artinya hasil pilpres sudah 'firm'. Apalagi kubu 01 juga sudah mendapat ucapan selamat dari pemimpin-pemimpin negara dunia" ucapnya dilansir dari Antara. 

Meskipun demikian, lanjutnya, sebagian investor yang selama ini bersikap wait and see kemungkinan belum akan agresif untuk menggelontorkan dananya ke pasar modal.

"Sentimen mengenai kubu Prabowo yang mengajukan gugatan Pilpres ke Mahkamah Konstitusi akan menjadi perhatian sebagian investor yang selama ini cenderung mengambil posisi 'wait and see', kemungkinan mereka tidak terlalu agresif masuk ke pasar," kata Rudy Utomo yang juga Presiden Direktur PT Evergreen Sekuritas Indonesia.

Analis Pacific 2000 Securities, Indra Then menambahkan pasar saham tidak terlalu reaktif terhadap aksi 22 Mei 2019, apalagi aparat keamanan dapat secara cepat meredam situasi menjadi kondusif.

"Situasi yang kondusif mendorong investor untuk melakukan aksi beli dan mendorong IHSG naik cukup tinggi," katanya.

Sementara itu tercatat, IHSG ditutup menguat 93,06 poin atau 1,56 persen ke posisi 6.032,69 pada Kamis sore. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak naik 22,22 poin atau 2,41 persen menjadi 943,95.



Sumber: AKURAT.CO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar