Jumat, 12 April 2019

5 Jenis Investasi yang Bikin Pemasukan Menggemuk, Tanpa Perlu Nunggu Kaya

Akses investasi yang semakin meningkat berdampak pada minat investasi yang semakin meluas. | Pixabay

Investasi adalah pekerjaan orang-orang kaya, banyak orang masih meyakini hal tersebut, tidak hanya para orang tua, banyak mahasiswa atau pun pekerja milenial yang masih percaya dengan hal ini.

Dalam kenyataanya, investasi bisa dilakukan oleh siapa pun, di mana pun, dan dengan latar belakang apa pun. Entah kamu duduk di bangku sekolah atau pun sudah berkeluarga, kamu tetap bisa melakukan investasi. 

Selain menggemukkan kantongmu, investasi bisa sangat menyenangkan setelah kamu masuk ke dalamnya.

Dari sekian banyak jenis investasi, ada beberapa jenis investasi yang cocok buat kamu yang masih belajar atau sudah berpengalaman. Seperti berikut ini dirangkum AKURAT.CO dari berbagai sumber, Kamis (11/4/2019):

1. Emas

Pixabay
Emas atau pun logam mulia dapat juga kamu lakukan sebagai investasi jangka panjang. Dengan peningkatan rata-rata sebesar 5-6 persen, emas sangat cocok untuk dimiliki dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, untuk mencairkannya pun membutuhkan usaha lebih dari pada investasi jangka pendek lain seperti deposito.

2. Trading Forex dan saham

Pixabay
Keduanya mempunyai media yang berbeda walaupun cara kerjanya sama. Trading Forex menggunakan mata uang sebagai medianya. Sedangkan saham menggunakan lembar saham suatu perusahaan. Keduanya sama-sama diperjualbelikan. Inti dari keduanya adalah high risk high return, low risk low return.

3. Reksadana

Pixabay
Reksadana sangat cocok bagi kamu yang baru ingin belajar di dunia investasi. Kamu hanya perlu menemukan perantara untuk sampai ke investor. Setelah itu, perantara atau manajer investasi akan mengelola uangmu dan mengembangkannya. Sederhana dan nggak ribet.

4. Peer to peer lending

Pixabay
Hampir sama dengan Reksadana, Peer to Peer Lending (P2P Lending) membutuhkan perantara untuk mempertemukan antara Kreditur dan Debitur. Kamu bisa memilih menjadi kreditur atau pun debitur. Tentu saja dengan ketentuan yang berbeda. 

5. Crowdfunding properti

Pixabay
Akses internet yang semakin meningkat dan juga semakin hari semakin merata membuat cara investasi properti juga berkembang. Kamu bisa membeli properti di suatu tempat dengan cara menghimpun dananya dengan orang lain yang memiliki ketertarikan ke properti yang sama.

Semakin awal kamu masuk ke dunia investasi, semakin cepat pula kamu akan tahu seluk beluknya. Seiring waktu, tidak hanya kantong akan menggemuk tetapi juga kamu bisa mengembangkan ke bentuk-bentuk investasi lain.

Investasi dini, aman nanti!



Sumber: AKURAT.CO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar