CEO Bali United, Yabes Tanuri, saat mengumumkan timnya Go Public yang berlangsung di Gedung BEI, Jakarta, Senin (17/6) pagi WIB | AKURAT.CO/Agustinus Galih
Pengelola klub sepakbola Bali United, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk resmi menjadi perusahaan publik ke-632 yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (17/6/2019) pagi WIB. Dengan begitu, Bali United secara resmi menjadi klub sepakbola pertama di Asia Tenggara yang Go Public.
CEO Bali United, Yabes Tanuri, menyebut bahwa hal ini dapat memperbesar dampak Bali United untuk mencapai tujuannya dalam industri olahraga dan hiburan secara luas. Perolehan dana nantinya akan digunakan untuk investasi, memperkuat struktur permodalan, dan untuk modal kerja.
"Dengan dilepasnya saham Bali United untuk umum, akan semakin banyak pihak yang bisa mendukung tercapainya visi dan misi Bali United untuk meraih sukses yang berkelanjutan dengan terus berinovasi baik di bidang sepakbola maupun industri olahraga dan hiburan secara luas," kata Yabes.
"Tentu saja juga termasuk para supporter (pendukung) yang kali ini dapat berperan lebih aktif dalam memperbesar dampak Bali United untuk mencapainya tujuannya."
Iwan Budianto selaku Plt Ketua Umum PSSI, pun turut menyambut positif langkah klub asal Bali tersebut. Baginya, ini menjadi sinyal bahwa industri sepakbola Indonesia semakin berkembang dan maju.
"Brand Bali United tentu akan semakin positif sebagai klub profesional dengan dukungan besar fans (pendukung). PSSI akan selalu mendukung dan berharap akan ada klub lain yang mengikuti langkah Bali United," ujar Iwan.
Sumber: AKURAT.CO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar