Rabu, 20 Maret 2019

Nugroho Prasetyo Siap Jadi Perisai Hidup untuk Joko Widodo

Panglima FPR, Nugroho Prasetyo saat memberikan sambutannya dalam acara konsolidasi nasional FPR dalam rangka memenangkan Jokowi-Ma'ruf beberapa waktu lalu | ISTIMEWA

Nugroho Prasetyo yang merupakan panglima Front Pembela Rakyat (FPR),  mengaku siap menjadi perisai hidup untuk Presiden RI, Joko Widodo.

Pernyataan tersebut disampaikan Nugroho dalam acara konsolidasi nasional FPR untuk kemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Solo, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2019) lalu.

Secara lugas dirinya mengambil posisi politik di balik Jokowi-Ma'ruf. Menurut pria kelahiran Solo ini pilpres 2019 merupakan miniatur geopolitik global.

Dimana ada pertarungan politik antara RRC dengan Amerika Serikat. Banyk isu yang berkembang Jokowi merupakan antek aseng.

"Pertanyaan saya apakah ada jaminan jika 02 yang menang bisa bangsa tidak jatuh di tangan asing, apalagi menurut intelijen saya sudah ada pertemuan di Yerusalem," jelasnya.

Panglima FPR, Nugroho Prasetyo. ISTIMEWA

Nugroho juga berjanji jika FPR akan membentengi Joko Widodo dari segala macam gangguan. Bahkan Nugroho mengatakan jika dirinya siap mendatangkan tiga juga relawan FPR ke Bundaran HI dalam waktu delapan jam.

"FPR berada di belakang TNI dan Polri, untuk itu jika ada yang macam macam, saya sendiri akan memerintahkan untuk bentrok. Saya bisa pertanggungjawabkan pernyataan saya ini," ujar Nugroho dengan berapi-api.

Sebelumnya Nugroho mengaku sudah mengendus adanya gerakan yang ingin mencurangi Jokowi-KH Ma'ruf dalam pemilihan.

Kecurangan itu, dia menduga akan berlangsung di tiga provinsi yakni Jawa Barat, Tengah dan Timur. Dia meminta semua pihak untuk berlaku jujur dalam Pilpres 2019.



Sumber: AKURAT.CO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar